November 25, 2024
PENDIDIKAN

Pengembangan Kemampuan Motorik dan Kreativitas Anak Lewat Mewarnai

LITERASIPOST.COM, DENPASAR | Mengenalkan warna serta gambar kepada anak usia dini ternyata sangat penting untuk perkembangan kemampuan otak motorik serta memacu kreativitasnya. Selain itu dengan kegiatan mewarnai gambar tertentu bisa mengalihkan perhatian anak dari handphone atau gadget.

“Dewasa ini anak-anak kita seringkali asik dengan berbagai fasilitas permainan di handphone ataupun jenis smartphone lainnya, hal ini tidak serta merta menjadi kesalahan anak-anak, mengingat hiburan di televisi yang mengkhusus ke anak juga sangat minim,” ungkap Kepala SD Saraswati 1 Denpasar, Ni Made Kuaci Sukerti, S.Pd di sela-sela lomba mewarnai.

Penyerahan hadiah kepada lomba mewarnai di SD Saraswati 1 Denpasar. (Foto: iso/Literasipost)

Game online ataupun tontonan Youtube acapkali menjadi hiburan bagi anak-anak, bahkan mereka yang balita pun dimanjakan dengan teknologi ini. Karenanya, mewarnai menjadi ajang rutin tahunan SD Saraswati 1 Denpasar yang merupakan salah satu sekolah swasta favorit yang mengedepankan kreativitas dan inovasi bagi siswa didiknya.

“Dengan mewarnai, daya imajinasi anak akan terasah, terutama bagi mereka anak usia dini yang pastinya harus diperhatikan dengan baik perkembangan otak motoriknya. Anak-anak juga bisa menambah wawasan karena mereka berkumpul dengan anak seusianya, serta bisa saling mengenal dan berkomunikasi,” terangnya.

BACA JUGA :  Perluas Jejaring Kerja Sama, FISIP UNUD Tandatangani PKS dengan PT GOTO Gojek Tokopedia Tbk

Selain itu ada banyak sekali manfaat dari kegiatan yang terlihat simpel dan sederhana ini, seperti membantu meningkatkan fokus pada anak, memacu kordinasi tangan dan mata, membantu meningkatkan percaya diri serta menghilangkan stres pada anak.

Pembentukan karakteristik anak sejak dini inilah yang menjadi motivasi dilaksanakannya lomba mewarnai ini. “Pembentukan karakter anak tidak bisa dilakukan dengan simpel atau instan, perlu dilaksanakan berkesinambungan dan dari anak usia dini, dengan lomba tentu anak anak akan semakin tertantang serta memiliki jiwa kompetisi yang baik,” ungkap Ketua Panitia, I Gusti Ayu Dwi Marhaeni, S.S., S.Pd.

BACA JUGA :  Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP UNUD Tanamkan Literasi Media Digital bagi Anak-anak

“Kegiatan lomba mewarnai tahun ini diikuti oleh 142 peserta yang berasal dari Taman Kanak-Kanak se-Kota Denpasar, dengan total hadiah jutaan rupiah,” ungkap Dwi.

Mengingat antusias peserta yang sangat tinggi ini, pihaknya berharap bisa menggelar kegiatan yang sama setiap tahunnya. Tentunya dengan menggandeng para sponsor sehingga kegiatan menjadi semakin diminati. (igp/r)

Related Posts