Berlangsung Seru di Atlas Super Club Bali, Alexsander Tara Hutagaol Juarai “Mixology Competition 2023 The H Day”
LITERASIPOST.COM, BADUNG | Babak final Mixology Competition 2023 The H Day The Gin by The Legend berlangsung seru dan menegangkan di Atlas Super Club, Berawa, Bali, Selasa (26/9/2023). Akhirnya, Alexsander Tara Hutagaol dari Gozadera Surabaya dengan perolehan nilai 155,25 berhasil menjadi juara 1, disusul Widianto Romansyah – Intercontinental Bandung (153,75/juara 2), Dimas Rio Gaku – The Social Seminyak (134,63/juara 3), dan Gusti Ngurah Gde Jimmy – Savaya Bali (130,75/juara 4).
Peraih juara 2 hingga 4 Mixology Competition 2023 The H Day..(Foto: HBI/Literasipost)
Sebanyak 10 finalis dari 5 kota beradu skill dalam meracik minuman di hadapan 4 juri (judges) pada kompetisi nasional ini. Para finalis yaitu: 1) Dimas Rio Gaku – The Social Seminyak, Bali, 2) Gusti Ngurah Gede Jimmy – Savaya, Bali, 3) Alexander Tara Hutagaol – Gozadera, Surabaya, 4) Abdul Hanif Ramadhan – W Super Club Basrah, Surabaya, 5) Reza Fahrezi Ramadhan – Tyler’s Tap House, Semarang, 6) M. Arifandita – Borsumy Heritage, Semarang, 7) Widianto Romansyah – Ntercontinental Hotel, Bandung, 8) Ghilmar – 9 Square, Bandung, 9) Ahmad Aji Rachmanto – JJ Royale Brasserie, Jakarta, dan 10) Andara Anggara – The Great Gatsby, Jakarta.
Di final ini para finalis mengikuti 2 babak. Pertama, tantangan Black Box. Peserta mendapatkan sebuah kotak yang di dalamnya telah disiapkan bahan dasar untuk membuat sebuah minuman. Lalu, finalis diminta menyajikan 4 porsi minuman dengan 2 jenis yang berbeda dengan waktu 1,5 jam. Dari tahap ini dipilih 4 peserta terbaik yang berhak masuk ke tahap Speed and Accuration Challenge.
Pada tahap kedua ini, keempat peserta ditantang untuk membuat Classic Cocktail berbahan dasar Gin. “Classic Cocktail itu adalah based atau foundation seorang bartender, ketika mereka membuat kreasi, acuannya pasti ke Classic Cocktail karena DNA dari Classic Cocktail tidak bisa dihilangkan dan kreasi itu hanya menambahkan dari jumlah ingredient-nya,” jelas Agung Dharmawan selaku Head Judge.
Salah satu finalis saat tampil di hadapan judges Mixology Competition 2023 The H Day. (Foto: Literasipost)
“Kalau sistem penjurian, kita mengacu pada aroma, taste, dan knowledge, itu yang menjadi poin, ada juga appearance (penampilan) dan deduction yaitu juri di belakang,” imbuhnya.
Sementara itu Dedy Martanto selaku Head Marketing H Gin, menyampaikan bahwa kompetisi ini merupakan bagian dari program marketing H Gin. Di balik itu, pihaknya mendukung peningkatan kualitas bartender-bartender muda Tanah Air, apalagi sudah banyak bartender yang memenangi kompetisi hingga tingkat internasional.
“Kenapa kita adakan di Bali untuk finalnya? Karena kita tahu serve bartender di Indonesia itu ada di Bali dan juga Jakarta. Kalau daerah lain hanya serving botolan. Jadi, kita ingin mengajak para peserta untuk melihat secara langsung bartending di Bali, sehingga mereka bisa kreatif dan diterapkan di daerahnya masing-masing agar bisa berkembang seperti di Bali,” ujarnya.
Salah satu finalis, Widianto Romansyah dari Intercontinental Bandung, mengaku sangat senang bisa mengikuti kompetisi nasional yang diadakan oleh Himpunan Bartender Indonesia (HBI) bersama produk H Gin ini. “Bagi saya, melalui kompetisi ini bisa membentuk bartender-bartender baru yang andal di bidangnya. Saya baru kali ini mengikuti kompetisi nasional yang melewati beberapa round,” ungkapnya.
Lebih lanjut Agung Dharmawan yang juga sebagai advisor HBI, menyebutkan pihaknya memiliki tanggung jawab besar untuk men-develop bartender-bartender di Indonesia, baik dari sisi skill, knowledge, story telling. Salah satunya melalui penyelenggaraan kompetisi tingkat nasional yang pertama kalinya ini dihelat. (igp)
