October 25, 2024
GAYA HIDUP & TEKNOLOGI

Dukung Sektor Pariwisata dan Perdagangan, Bali Great Sale Dikemas jadi Event Tahunan

LITERASIPOST.COM, Denpasar | Bali Great Sale edisi perdana secara resmi ditutup pada Minggu (14/1/2024) di Living World Denpasar. Event yang diinisiasi oleh Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Bali ini diikuti oleh 11 mall atau pusat belanja dari 14 anggota APPBI DPD Bali yang tersebar di wilayah Kabupaten Badung dan Kota Denpasar.

Ketua APPBI DPD Bali, Gita Sunarwulan menyampaikan program Bali Great Sale ini telah berlangsung sejak 15 Desember 2023. “Misi kami adalah ikut mendukung program pemerintah untuk meningkatkan perekonomian Bali serta citra wisata belanja Indonesia, khususnya di Bali, dan tentunya pengembangan UMKM lokal,” ujar Gita.

BACA JUGA :  Solvabilitas Tinggi, Sektor Jasa Keuangan Kontributif pada Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Ada 4 kegiatan utama selama Bali Great Sale berlangsung, yaitu diskon hingga 70%. Bersama 700 UMKM mengadakan bazaar yang didukung oleh Bank Indonesia, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali, dan BCA. Selanjutnya adalah Top Spenders, dimana dari semua mall akan dipilih sebanyak 20 pemenang setiap minggu yang mendapatkan hadiah berupa shopping voucher senilai Rp500 ribu. Kegiatan terakhir adalah High Spenders, yang bisa mendapatkan hadiah menarik seperti voucher menginap di hotel bintang lima, emas 10 gram, dan iPhone 15.

“Harapannya event ini bisa dilaksanakan berkelanjutan setiap tahun, dan bersinergi dengan stakeholder pariwisata, sehingga pelaksanaannya nanti tidak hanya di mall, tapi bisa juga di hotel,” imbuhnya.

“Kami sebagai salah satu mall penyelenggara merasakan sekali manfaat dari pelaksanaan Bali Great Sale, traffic meningkat 30 persen, tenant-tenant kami juga happy karena sale-nya meningkat sekitar 30 persen, sehingga harapan kita agar event ini ke depan diadakan setiap tahun,” ujar Maria Lucia Lazuardi selaku General Manager Living World Denpasar.

Foto bersama para stakeholder yang turut mendukung pelaksanaan Bali Great Sale. (Foto: Literasipost)

“Kami dari Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Bali mengapresiasi penyelenggaraan Bali Great Sale karena dapat menjadi sarana promosi pariwisata Bali. Pasalnya, di beberapa negara juga mengadakan event serupa pada momen-momen tertentu untuk menggaet wisatawan sehingga mendukung wisata belanja di negara tersebut. Kami juga setuju agar Bali Great Sale diadakan setiap tahun dengan gaung yang lebih luas, misalnya kita libatkan pasar tradisional dan art shop,” ungkap Cok Ace selaku Ketua BPPD Bali.

“Kami menyambut positif event ini karena mendukung pertumbuhan ekonomi Bali. Ekonomi Bali tumbuh di angka 5,35 persen dengan motor penggerak yaitu sektor pariwisata dan perdagangan. Indeks Keyakinan Konsumen di Bali selama lima bulan berturut-turut selalu meningkat, dimana terakhir di angka 144. Artinya, masyarakat yakin akan perbaikan ekonomi Bali,” sebut Erwin Soeriadimadja selaku Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali.

BACA JUGA :  Siap Flag Off, 10 Ribu Peserta dan 10 Atlet Lari Elite Internasional Ramaikan Maybank Marathon 2022

“Kami mewakili Pemerintah Provinsi Bali sangat mengapresiasi diselenggarakannya event Bali Great Sale. Bagi kami event ini bisa menjadi ikon baru di sektor pariwisata, selain itu menjadi wadah edukasi bagi IKM/UMKM untuk melihat peluang pasar baik itu pasar lokal, regional maupun internasional. Untuk itu kami juga mendukung jika Bali Great Sale ini dijadikan event tahunan dengan frekuensi ditambah dan cakupannya lebih luas,” ucap Wayan Jarta selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali. (igp)

Related Posts