November 25, 2024
PENDIDIKAN

FIB UNUD Selenggarakan Workshop Pengenalan Budaya Cina

LITERASIPOST.COM, DENPASAR | Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana menyelenggarakan Workshop Pengenalan Budaya Cina yang bertajuk “Mengenal Kebudayaan Tiongkok, Diaspora, dan Pengaruhnya di Indonesia” dengan narasumber dari Program Studi Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok Universitas Hassanuddin, Dian Sari Unga Waru, S.S., M.TCSOL. Workshop ini diselenggarakan secara hybrid yakni offline bertempat di Ruang Soerkarno FIB Unud dan secara online melalui aplikasi Cisco Webex, Rabu (7/6/2023).

Kegiatan workshop ini dihadiri oleh pimpinan FIB yakni Ketua Senat FIB Unud Prof. Dr. I Nyoman Weda Kusuma, M.S, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Informasi, Dr. Dra. Ni Ketut Ratna Erawati, M.Hum. para Koordinator Program Studi, dosen dan mahasiswa di lingkungan Fakultas Ilmu Budaya. Tidak hanya itu, workshop juga dihadiri oleh mahasiswa dari Program Studi Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok Universitas Hassanuddin.

BACA JUGA :  Terobosan ITB STIKOM Bali dalam Program Kampus Merdeka: Luncurkan Kuliah Sambil Magang Online di Singapura dan Digaji

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Informasi, Dr. Dra. Ni Ketut Ratna Erawati, M.Hum. yang pada kesempatan ini mewakili Dekan Fakultas Ilmu Budaya, dalam sambutannya menerangkan tujuan penyelenggaraan workshop ini. Beliau memaparkan bahwa workshop ini penting dilaksanakan untuk mahasiswa FIB guna memberikan penguatan terhadap pemahaman lintas budaya bagi mahasiswa FIB di tengah era tanpa batas ini. Salah satu budaya yang memiliki kaitan erat dengan budaya Indonesia pada umumnya dan budaya Bali pada khususnya adalah budaya Tiongkok. Dr. Ratna Erawati meyakini bahwa penyelenggaraan workshop ini akan sangat bermanfaat bagi mahasiswa tidak hanya dalam memahami budaya, akan tetapi dalam menanamkan nilai-nilai toleransi dan sikap saling menghargai budaya antar etnis. 

Dalam sesi pemaparan materi, narasumber workshop, yakni Ibu Dian Sari Unga Waru, S.S., M.TCSOL., memberikan penjelasan yang sangat detail mengenai jejak diaspora Cina di Indonesia serta pengaruhnya terhadap budaya, mulai dari makanan, pakaian, arsitektur, bahasa hingga seni pertunjukan di Indonesia. Tidak hanya itu, dalam kesempatan ini, Ibu Dian Sari juga memberikan selayang pandang terkait Program Studi Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok Universitas Hassanuddin yang berdiri pada tahun 2018 silam. 

BACA JUGA :  Lestarikan Air Melalui Desa Bambu Agroforestri, Diageo Indonesia Gandeng Yayasan Bambu Lestari

Seusai kegiatan pemaparan materi dan diskusi, kegiatan workshop Pengenalan Budaya Cina ini diakhiri dengan penyerahan sertifikat penghargaan kepada narasumber dan moderator yang diserahkan oleh Wakil Dekan III FIB Unud. (igp/r)

Sumber: www.unud.ac.id

Related Posts