Momentum 4 Tahun RS UNUD, Jalankan Misi Sosial hingga Miliki Layanan Unggulan ECU
LITERASIPOST.COM, JIMBARAN | Belum banyak masyarakat di Bali khususnya yang mengetahui keberadaan Rumah Sakit Universitas Udayana (RS UNUD), terlebih berbagai fasilitas dan pelayanan canggih yang dimiliki. Padahal, selama 4 tahun beroperasi, RS UNUD telah banyak melayani masyarakat. Bahkan, rumah sakit berbasis pendidikan yang berlokasi di area Kampus UNUD Jimbaran ini akan menjadi salah satu RS Rujukan event Presidensi G20 yang berlangsung pada November mendatang.
“Ya, kami akui masyarakat sempat berpandangan miring kepada kami, karena RS UNUD menjadi tempat isolasi Covid-19. Untuk itu melalui momen ini kami ingin mensosialisasikan kembali keberadaan RS UNUD agar lebih dikenal masyarakat Bali, terutama yang membutuhkan layanan perawatan kesehatan,” ungkap Direktur Utama RS UNUD, Prof. Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, MSi, Sp. MK(K) saat press conference terkait HUT ke-4 RS UNUD bertempat di Udayana International Convention Center (UICC), Jimbaran, Sabtu (3/9/2022).
Ditegaskan, RS UNUD dalam memberikan pelayanan tidak pernah membeda-bedakan lapisan masyarakat, baik itu pasien umum maupun pasien yang menggunakan asuransi dan BPJS Kesehatan.
“Kami tidak hanya berorientasi profit, apalagi kami berbasis pendidikan, maka unsur sosial itu penting, dokter-dokter kami benar-benar ‘ngayah’ (sukarela) bagi masyarakat,” jelasnya.
Sejak awal diresmikan tahun 2018, RS UNUD mengalami perkembangan yang sangat pesat. Dengan perkembangan tersebut, RS UNUD kini menyandang rumah sakit tipe B. Dalam waktu ke depan bersiap menjadi tipe B Pendidikan. Berbagai pelayanan tersedia yang didukung peralatan dan fasilitas memadai, di antaranya pelayanan rawat jalan/poliklinik, Instalasi Gawat Darurat 24 jam, rawat inap, pelayanan intensif, isolasi, bersalin, Perinatologi, bedah sentral, Hemodialisa, serta pelayanan penunjang seperti laboratorium terpadu, Radiologi, farmasi, gizi, sterilisasi sentral, binatu, dan pemulasaran jenazah.
“Ke depan kami juga akan menyiapkan Rumah Duka,” terangnya.
RS UNUD terus melakukan pengembangan sehingga menjadi rumah sakit dengan pelayanan yang komprehensif dan bermutu. Adapun pelayanan unggulan RS UNUD adalah Emergency Call Udayana (ECU) dan Travel Medicine Centre. ECU merupakan layanan respon cepat terhadap kondisi darurat medis di wilayah Bali, khususnya Badung Selatan. Didukung dengan ketersediaan 4 unit motor ambulance dan 2 ambulance advance. Pembentukan ECU didasari akan kebutuhan dalam bidang penanganan kegawatdaruratan secara cepat, akurat dan profesional.
Motor ambulance ECU. (Foto: ist)
“Keberadaan ECU akan membantu menurunkan tingkat keparahan sakit dan angka kematian pasien (masyarakat lokal dan wisatawan) akibat kecelakaan transportasi, kecelakaan selama wisata, maupun jenis insiden lainnya seperti serangan jantung yang sering terjadi di daerah tujuan wisata termasuk Bali,” sebut Dewa Made Sukrama.
Sementara terkait persiapan menjadi rumah sakit rujukan Presidensi G20, pihaknya mengaku telah siap dari segi sarana prasarana dan SDM.
Direktur Utama dan para Direktur saat press conference HUT ke-4 RS UNUD. (Foto: igp)
Turut mendampingi Direktur Yanmed dan Keperawatan dr. I Wayan Aryabiantara, Sp.An (KIC); Direktur SDM dan Akademik dr. Komang Ayu Witarini, Sp.A (K); Direktur Umum dan Keuangan dr Made Ayu Haryati, MARS; serta PIC Layanan Unggulan yakni Dr. dr. Ketut Kwartantaya, Sp. KK(K); Dr. dr. Ni Nym Sri Budayanti, Sp. MK(K); dan Dr. dr. IGN Mahaalit Aribawa, Sp.An – KAR (FIPM). (igp)
