January 14, 2025
PARIWISATA & SENI BUDAYA

Musisi Peguyangan “KASURUZAK” Ramaikan Blantika Musik Bali

◾️Luncurkan Single Perdana "RIBUNAL" (Rindu Bucin Brutal)

LITERASIPOST.COM – DENPASAR | KASURUZAK Band meluncurkan single perdana yang berjudul “RIBUNAL” (Rindu Bucin Brutal) bertempat di Strawberryku Resto & Coffee, Denpasar, Minggu (12/1/2025). Lagu ini tergolong istimewa karena diciptakan dari hasil kolaborasi apik dengan seorang difabel bernama Komang Genetik.

KASURUZAK tergolong grup musik baru yang terbentuk pada 10 November 2024. Digawangi oleh tiga personil teman rasa saudara yang semuanya berasal dari Peguyangan Denpasar, yakni Nyoman Galeng (Ari Sutrisna Putra), Made Saput (Sadu Gunawan), dan Putu Dipan (Cipta). Nama-nama Galeng, Saput dan Dipan berkaitan dengan nama dari bagian-bagian tempat tidur. Dengan genre musik yang universal, grup ini dinaungi oleh manajemen KAZET production.

Tiga personil KASURUZAK. (Foto: ist/Literasipost)

Kata Kasuruzak, jika dipisahkan menjadi “Kasur” dan “Ruzak (Rusak)”. Nyoman Galeng menjelaskan bahwa dalam kehidupan sehari-hari, kasur adalah tempat untuk melepas lelah, berbagi cerita, menemukan kenyamanan, dan bahkan memimpikan masa depan. “Filosofi ini bisa menjadi cerminan bagaimana kami bermusik, menciptakan ruang emosional yang aman bagi siapa saja yang mendengarkan,” katanya.

Lanjutnya, musik yang diciptakannya dapat dianggap sebagai kasur emosional yang menjadi tempat setiap orang beristirahat, terhibur dan merefleksikan diri. Setiap lirik dan nada bagaikan pelukan hangat, merangkul siapa saja tanpa memandang latar belakang atau suasana hati. “Melalui lagu ini, kami ingin menyatukan berbagai emosi dari kegembiraan, kesedihan, cinta, hingga harapan, menjadi satu dalam harmoni musik yang utuh,” jelasnya.

Layaknya kasur yang menampung siapa saja yang membaringkan tubuh di atasnya, band ini juga menampung setiap emosi pendengarnya, memeluk semua yang datang dan menyentuh sisi terdalam jiwa. Filosofi kebersamaan yang hadir dalam KASURUZAK berakar pada pengertian bahwa musik yang mereka hadirkan adalah medium penyatu yang tidak membeda-bedakan, melainkan menyambut setiap perasaan dan cerita yang dibawa oleh para pendengarnya.

BACA JUGA :  Sonny Music Course Hadir di Denpasar, Gali Potensi Anak Lewat Kreasi Musik

Terkait judul lagu RIBUNAL (Rindu Bucin Brutal), Nyoman Galeng menjelaskan bahwa pihaknya sengaja menghadirkan sesuatu yang unik. Mulai dari nama band, judul lagu hingga kostum yang digunakan sangat identik dengan motif kasur. “Dengan cara ini kami harapkan para pendengar musik Bali khususnya bisa cepat mengingat kami,” ucapnya.

Kehadiran KASURUZAK tentu menambah semarak blantika musik Bali dengan genre yang beragam. Ke depan KASURUZAK berharap band dan lagu-lagunya bisa “boom” dan diterima pendengar. Single perdananya ini yang dilengkapi dengan video musik sudah dapat dinikmati di channel YouTube Kasuruzak.

Penyerahan donasi oleh KASURUZAK kepada pimpinan Yayasan Sehati Bali. (Foto: Literasipost)

Acara peluncuran single KASURUZAK dirangkaikan pula dengan penyerahan donasi kepada Yayasan Sehati Bali. (LP)

Related Posts