Pengolahan Minyak Jelantah, Kolaborasi FTP UNUD dan Bithub Sudah Sasar 4 Banjar di Bali
LITERASIPOST.COM, DENPASAR | Banjar Creative Space (BCS) merupakan program yang fokus dengan pengembangan kreatifitas dan pemberdayaan masyarakat melalui banjar-banjar yang ada di Bali dari Bali Initiative Hub (Bithub) bersama Kementrian BUMN yang didanai oleh CSR TJSL Pertamina.
Salah satu kegiatannya adalah pengembangan produk yaitu mengolah minyak jelantah menjadi produk lilin aromaterapi dan sabun padat. Akademisi Fakultas Teknologi Pertanian UNUD yaitu Dr. Dewa Ayu Anom Yuarini, S.TP., M.Agb ditunjuk sebagai trainer dalam hal ini.
Program Banjar Creative Space sampai saat ini sudah roadshow ke 4 banjar yang ada di seluruh daerah Bali dari target 11 banjar. Adapun banjar yang telah menerima pelatihan pengolahan minyak jelantah menjadi sabun padat dan lilin aromaterapi yaitu Banjar Taman Kelod Ubud, Gianyar; Banjar Tengah Renon, Denpasar; Banjar Kelod Kauh Desa Panji, Buleleng; dan Banjar Ubung Jimbaran, Badung.
Ke depannya roadshow terkait pelatihan pengolahan minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi dan sabun padat ini akan dilakukan hingga target 11 banjar tercapai. Ibu Dr. Dewa Ayu Anom Yuarini, S.TP., M.Agb selaku trainer memaparkan selain memberikan pelatihan terkait pengolahan minyak jelantah juga diberikan edukasi tentang cara penggunaan minyak goreng yang benar yaitu maksimal 3 kali penggorengan.
Pihaknya juga menegaskan dengan menampung minyak sisa menggoreng dan akan dipakai berulang pada penggorengan berikutnya dapat meningkatkan resiko penyakit jantung, kolesterol, kanker dan obesitas. Diharapkan melalui program ini semoga dapat menginspirasi generasi muda bali untuk menjadi lebih kreatif. (igp/r)