RYLA Bali 2025: Rotary Cetak Kader Pemimpin Kalangan Disabilitas

LITERASIPOST.COM – DENPASAR | Keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk menjadi seorang pemimpin. Semua orang mempunyai kesempatan yang sama dan kemampuan untuk menjadi pemimpin baik dari skala kecil dalam rumah tangga hingga dunia. Pemimpin yang ideal adalah sosok yang berintegritas, adil, peka, bertanggung jawab, mampun menginspirasi serta memotivasi orang lain untuk mencapai tujuan bersama.
“Hal ini sejalan dengan isu global DEI (Diversity, Equity dan Inclusion) dimana keanekaragaman, kesetaraan dan inklusi patut didorong agar keterwakilan dan partisipasi berbagi kelompok ras, etnis, jenis kelamin, kemampuan dan kecacatan serta agama dapat terwujud”, ungkap District Governor Rotary International District 3420, Suzana Chandra ketika membuka Rotary Youth Leadership Awards (RYLA) Bali 2025 di wantilan Inna Bali Heritage Hotel, Denpasar, Jumat (11/4).

District Governor Rotary International District 3420, Suzana Chandra didampingi ketua panitia, Past President Agung Adnyana saat penyerahan peralatan pelatihan kepada perwakilan peserta RYLA 2025. (Foto:Literasipost)
Dikatakan, RYLA merupakan bagian dari Leadership Training bagi anak muda. Dengan mengusung DEI, menurut Suzana bahwa penyandang disabilitas sebenarnya orang-orang hebat, hanya saja terkadang tidak diberikan kesempatan. Maka, RYLA dilaksanakan untuk memberikan ruang kepada mereka supaya merasa nyaman satu sama lain dan menumbuhkan rasa percaya diri.
“Kita akan menggali apa yang selama ini membuat mereka kurang confidence (percaya diri), kita harap itu lepas semuanya, mereka bisa ambil tanggung jawab atas hidup mereka sendiri tanpa bergantung pada orang lain dengan belas kasih, kami hanya membantu, kami menyiapkan 70 persen, dan sisanya 30 persen adalah tugas mereka sesuai potensi yang dimiliki”, jelasnya.
RYLA merupakan penghargaan yang diberikan oleh Rotary kepada generasi muda dalam bentuk pelatihan kepemimpinan yang diadakan secara rutin setahun sekali dengan tema yang berbeda. Kali ini mengusung tema “Magic Happens Outside Your Comfort Zones”, RYLA diadakan 11-13 April 2025 bagi penyandang keterbatasan fisik.
“Sebanyak 20 peserta disabilitas usia 18 sampai 30 tahun dari berbagai suku dan daerah disponsori oleh Rotary Clubs di District 3420 Indonesia, perusahaan swasta, organisasi sosial dan donatur individu, dengan harapan setelah mengikuti pelatihan ini mereka dapat menjadi generasi pemimpin baru yang dapat menyebarkan dampak positif bagi dirinya sendiri, lingkungan sekitar dan lingkungan masyarakat yang lebih luas”, ujar ketua panitia penyelenggara, Past President Agung Adnyana.
Peserta diberikan materi pelatihan tentang mengenali diri, menggali potensi yang dimiliki diakselerasi dengan mengembangkan pola berfikir serta mengasah empati kepada diri sendiri maupun orang lain dan lingkungan sekitar melalui metode pemaparan teori dalam kelas baik searah maupun dua arah serta permainan aktivitas fisik yang menantang namun menyenangkan yang difasilitasi oleh para ex-Rylarian (peserta RYLA angkatan sebelumnya) dan para Rotaractor (Anggota Club Kepemudaan Rotary) yang telah tumbuh bertransformasi menjadi fasilitator muda hebat yang penuh semangat untuk berbagi.
“Tak lupa kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para sponsor, tim panitia volunteer serta semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, The Magic of Rotary Truly Happens“, pungkas Agung Adnyana. (L’post)














