Squid Camp Guncang Bali, Bertabur Beasiswa Masuk BIM University
LITERASIPOST.COM – DENPASAR | Setelah sukses menggelar Squid Camp edisi pertama di Banjarmasin, Hasnur Group dan Yayasan Hasnur Centre melalui unit BCTI kembali melakukan pemberdayaan pemuda di bidang kewirausahaan dengan tajuk Squid Camp Volume 2 di Denpasar, Bali, Sabtu (7/9/2024). Ratusan peserta dari kalangan pelajar SMA sederajat mengikuti pelatihan dengan cara yang menyenangkan dan diganjar dengan beasiswa masuk BIM University.
BIM (Bali International Management) by ITBM Bali empowered by Hasnur Group adalah universitas bertaraf internasional di Bali, yang bertujuan untuk menyediakan pendidikan tinggi yang berkualitas dan inklusif, serta menjadi pusat unggulan dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di tingkat global. BIM University berlokasi di Jl. Bypass Ngurah Rai No.25, Sidakarya, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali.
“Saya ingin mengenalkan sosok di balik BIM University, Pak William. Ada banyak proyek yang kami buat, salah satunya adalah Guruinovatif yang menjadi salah satu startup terbaik di Asia tahun 2022 dan mendapatkan pendanaan. Adik-adik semua juga akan belajar bersama mentor-mentor terbaik di BCTI hari ini, bagaimana proses pengambilan keputusan. Melalui perjalanan penuh tantangan di Squid Camp, tunjukkan semangat yang tinggi, pikiran yang jernih, dan aksi yang gigih,” ujar Komite Nominasi Human Capital Hasnur Group sekaligus BPH BIM University, Dr. Zulfikar Alimuddin, B.Eng., M.M.
Berbeda dengan pelatihan kewirausahaan pada umumnya, Squid Camp dikemas dengan cara yang menyenangkan, terinspirasi dari serial Squid Game. Ada sesi Welcoming Bash yang memperkenalkan Squid Masters, kemudian ratusan peserta dibagi menjadi beberapa kelompok yang ditantang untuk melewati Squid Challenge atau menganalisis sebuah peluang bisnis, berlanjut ke Squid Case yang melatih peserta berpikir kritis dan kreatif, hingga Squid Show dimana peserta harus melakukan presentasi di depan investor. Pada sesi One Lucky Day, para peserta terbaik mendapatkan penghargaan, termasuk bertabur beasiswa BIM University.
“Kami dari BIM University sangat mengapresiasi kegiatan Squid Camp ini. Tiga peserta terbaik mendapat hadiah beasiswa di BIM, dan ada challenge selama setahun ke depan, kalau ada usaha-usaha dari adik-adik sekalian yang menjadi sebuah produk dan kontinu sampai tahun pembukaan ajaran baru, usulkan ke kami portofolionya, buktikan dengan sosial media yang menarik, saya kasih beasiswa gratis kuliah di sini. Tidak hanya beasiswa, Hasnur Group akan invest di usaha kalian,” pesan perwakilan BIM University, William Rahaditama.
Setelah tantangan usai, BCTI mengumumkan tiga peserta terbaik yang mendapatkan beasiswa masuk BIM University, yakni Ni Wayan Anggita Dewi (SMA Negeri 9 Denpasar), Probo Retno Putri (SMK Bintang Persada Denpasar) dan I Gusti Ayu Putu Aurellia Arya Putri (SMA Negeri 2 Mendoyo).
“Sebuah pengalaman menarik bagi saya bisa mengikuti Squid Camp dan menjelajahi BIM University, hebat banget fasilitasnya, bahkan papan tulisnya aja sudah menggunakan teknologi touch screen, fasilitasnya sangat lengkap,” tutur Probo Retno Putri.
Demikian pula bagi peserta lainnya yang belum mendapatkan beasiswa, mengaku bangga bisa mengikuti Squid Camp karena menghadirkan nuansa baru dalam mempelajari kewirausahaan.
“Squid Camp ini seru banget, karena kita ketemu sama teman-teman dari berbagai sekolah, kita bermain dalam games yang lumayan menantang dan memberikan impact positif untuk kita ke depannya,” tutur Kemala.
“Selama mengikuti Squid Camp, saya mendapatkan banyak sekali relasi, teman dari berbagai sekolah, kemudian dapat pengetahuan khususnya terkait public speaking dan critical thinking,” tukas Vona. (IGP/r)