WASUDEWA Konsen Kebersihan Pantai Legian
LITERASIPOST.COM – LEGIAN | Edukasi terus dilakukan kepada masyarakat dan juga wisatawan untuk memunculkan habit (kebiasaan), bahwa kebersihan tak bisa dipisahkan dari tujuan hidup. Hal itu diwujudnyatakan melalui gerakan Beach Clean Up (bersih-bersih pantai) di Pantai Legian, Kabupaten Badung. Gerakan ini diinisiasi oleh tokoh Legian, I Wayan Puspa Negara yang juga calon Legislatif terpilih tahun 2024 dengan tujuan menjaga kebersihan Pantai Legian yang menjadi destinasi internasional.
Gerakan yang sudah dimulai sejak tahun 2019 ini, dilaksanakan secara periodik dan berkelanjutan setiap hari Jumat. Kali ini bersama komunitas BumiKita, I Wayan Puspa Negara dengan timnya mengajak ratusan peserta yang merupakan para pekerja pariwisata di wilayah Kelurahan Legian dan Kecamatan Kuta serta pelajar dari SMAN 12 Denpasar untuk membersihkan area Pantai Legian.
I Wayan Puspa Negara, inisiator gerakan Beach Clean Up Pantai Legian. (Foto: Literasipost)
“Kuncinya adalah dilakukan secara periodik dan berkelanjutan, dengan tumbuhnya kesadaran maka ketika mereka melihat sampah tergerak hatinya untuk bertanggung jawab terhadap sampah, simpel saja, jika tidak menemukan tempat sampah bisa dimasukkan dahulu ke dalam saku celana, itu artinya kita peduli, tak perlu orang lain tahu dengan apa yang kita lakukan,” ujar Wayan Puspa Negara, Jumat (2/8/2024).
Dikatakannya, sudah banyak pelaku usaha yang tergerak mengisi momen ulang tahunnya dengan melakukan Beach Clean Up. Artinya, gerakan ini sudah bisa memberikan impact namun masih perlu yang bombastis. Pasalnya, sampah masih menjadi persoalan hingga saat ini.
“Padahal, jika ada good will dan political will, urusan sampah bisa dibereskan. Uang ada, kendalanya dimana? Tunggu saya resmi sebagai anggota dewan nanti, akan fokus pada sampah agar persoalan ini bisa kelar di tahun 2024. Formulanya sudah ada, anggaran ada, tinggal good will dan political will dari pemegang kebijakan yaitu eksekutif dan legislatif di Badung,” tegas kader Partai Gerindra ini.
Gerakan Beach Clean Up juga sifatnya memberikan resonansi kepada pihak lain, agar bisa melakukan hal yang sama di Pantai Legian. Semakin banyak yang sadar dan tergerak untuk berpartisipasi maka kebersihan lingkungan akan semakin terwujud, seperti halnya di negara-negara maju.
“Momentum yang kita buat ini semoga menjadi multiplier effect bagi semua pihak dalam menjaga kebersihan lingkungan. Gerakan ini juga menjadi konsen dari WASUDEWA (Wayan Suyasa – Disel Astawa) yang dinilai layak sebagai pemimpin Kabupaten Badung ke depan,” pungkas Wayan Puspa Negara. (IGP)
