October 25, 2024
PENDIDIKAN

SMK Fest 2024 Ditutup, Direktur SMK Puji Potensi Siswa SMK di Bali

LITERASIPOST.COM – Denpasar | Telah berlangsung sejak 20 Maret 2024, SMK Fest Bali resmi ditutup oleh Direktur Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Dr. Wardani Sugiyanto, M.Pd bertempat di Taman Budaya Provinsi Bali, Denpasar, Jumat (22/3/2024). Penutupan SMK Fest 2024 dimeriahkan penampilan seni oleh para pemenang lomba serta pembagian piagam.

SMK Fest 2024 di Bali merupakan kerja sama antara Universitas Sains dan Teknologi Komputer (STEKOM) Semarang dan Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) serta salah satunya didukung oleh aplikasi bursa kerja TopLoker.com.

Penutupan SMK Fest Bali 2024 oleh Direktur SMK Ditjen Diksi Kemendikbudristek, Dr. Wardani Sugiyanto, M.Pd yang ditandai pemukulan gong. (Foto: Literasipost)

Direktur SMK Ditjen Diksi Kemendikbudristek, Dr. Wardani Sugiyanto, M.Pd menyampaikan apresiasi pada penyelenggaraan SMK Fest 2024 di Bali yang berlangsung sukses. Bahwa, otonomi daerah terhadap pentingnya pembinaan pendidikan berjalan baik dan luar biasa di Provinsi Bali. Karena ada inovasi-inovasi yang dilakukan oleh pemerintah daerah dalam upaya menggerakkan pendidikan vokasi dan stakeholders guna mendukung pendidikan vokasi.

“Saya masih tercengang, kagum, menyaksikan penampilan tari Bali yang sangat memukau, yang ditampilkan dengan inovasi dan kreativitas oleh pelaku seni khususnya anak-anak SMK. Sangat penting mengapresiasi potensi-potensi anak-anak kita, baik itu seni, olahraga, kompetensi teknis, hingga potensi anak berkebutuhan khusus,” ujar Wardani Sugiyanto.

Pihaknya berharap Bali sebagai provinsi pariwisata akan terus bertahan jika didukung oleh sumberdaya bidang pariwisata, baik itu konsentrasi keahlian pariwisata yang dikembangkan oleh SMK hingga Politeknik. Hal itu juga perlu didukung oleh pelaku-pelaku yang memperkokoh industri pariwisata termasuk seni dan keramahtamahan masyarakat Bali dalam menyambut wisatawan.

Penampilan kreativitas siswa pada penutupan SMK Fest Bali 2024. (Foto: Literasipost)

“Semua itu bisa didukung oleh lulusan SMK yang akan melanjutkan dalam mendukung pengembangan kepariwisataan di Bali. Maka, dalam daftar SMK Pusat Keunggulan maupun jumlah SMK di Bali terbanyak adalah jurusan pariwisata, ini sangat tepat dalam rangka mendukung, melestarikan dan memaksimalkan potensi yang ada di Bali,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala Bidang Pembinaan SMK Disdikpora Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Crisna Adijaya, SSTP, MM, sekaligus sebagai Ketua Panitia, dalam laporannya menyampaikan bahwa SMK Fest 2024 berlangsung tertib, aman, bersih, dan penuh suasana kebersamaan. Pelaksanaan selama tiga hari dihadiri oleh lebih dari 100 ribu pengunjung dari siswa SMP/SMA/SMK/SLB/guru/tenaga kependidikan/pengusaha/ASN, masyarakat umum serta ekpatriat/bule yang sedang melancong ke Bali.

Timbulan sampah per hari di area 5 hektar yang diisi oleh 90 booth expo sebanyak 1 meter kubik. Dibantu oleh 150 siswa SMK yang bertindak sebagai volunteer untuk memastikan dan mengendalikan seluruh area bebas sampah.

Direktur SMK Ditjen Diksi Kemendikbudristek, Dr. Wardani Sugiyanto, M.Pd menyerahkan Piagam dan hadiah kepada pemenang lomba saat penutupan SMK Fest Bali 2024. (Foto: Literasipost)

Satu panggung besar terbuka dan 5 panggung kreativitas diisi oleh ratusan penampilan siswa SMA/SMK/SLB dan guru serta tenaga kependidikan dipandu oleh volunteer 50 MC dari siswa-siswi SMK yang ingin belajar mengembangkan kemampuan public speaking. Ruang-ruang tertutup dijadikan tempat berlangsungnya lomba-lomba seni, kompetensi dan inovasi. Setiap hari diadakan kampanye hidup sehat melalui senam Pelajar Pancasila.

Pada hari kedua festival diadakan Lomba Memancing Ikan Lele dalam rangka kampanye Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan. Kemudian di hari ketiga berlangsung kampanye penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai melalui movement Riding Santai Komunitas Kendaraan Listrik. Seminar dari Ikatan Dokter Indonesia Kota Denpasar, Dinas Sosial Provinsi Bali, dan Tokoh tokoh Pendidikan Nasional dalam mengkampanyekan hal-hal yang berkaitan kesehatan reproduksi, mental healtness dan pengembangan vokasi di Bali. Pelatihan Jurnalistik kepada 50 siswa SMK yang telah mendapatkan pelatihan dari Komunitas Bale Bengong.

SMK Fest 2024 melombakan 49 mata lomba bidang seni, olahraga, kompetensi dan inovasi yang tersebar di 6 lokasi lomba dan para juara terbaik berhak melaju ke jenjang Nasional; serta 5 lomba eksebisi meliputi Latte Art, Memancing, Busana Adat ke Pura, Teknik Bisnis Sepeda Motor dan Akuntansi.

Crisna Adijaya menyebutkan sebagai sebuah laboratorium vokasi dan implementasi Merdeka Belajar, terdapat beberapa hal empirik dari SMK Fest yang dapat dijadikan informasi awal guna pengembangan ilmu pengetahuan lebih lanjut.

BACA JUGA :  Bukti Nyata Life-Long Education, Prof Rukmi Sari Hartati Raih Gelar Insinyur di Usia 69 Tahun

“Bahwa siswa SMK di Bali sangat mudah digerakkan untuk kampanye kebersihan dan cinta lingkungan, cukup dengan movement (gerakan) kecil yang diarahkan dan dicontohkan langsung oleh leader/pimpinan, sebagian besar akan mengikuti movement tersebut. Ketauladanan menjadi hal yang dibutuhkan utk menggerakkan siswa siswi SMK,” ucapnya.

Bahwa pendekatan yang dibutuhkan oleh pemerintah kepada generasi muda seusia siswa SMK adalah pendekatan persuasif yang mengedepankan ruang-ruang diskusi dan ruang berekspresi yang luas sehingga muncul ide-ide baru, kreativitas dan solusi-solusi baru bagi terciptanya peluang-peluang kerja terbarukan. Siswa SMP/SMK/SMA dan SLB sangat antusias dengan bentuk bentuk kolaborasi, relasi dan pertemanan lintas sekolah.

“Para pengusaha dan masyarakat peduli vokasi sangat senang dan tidak berkeberatan untuk terus berkolaborasi dengan pemerintah karena merasa memiliki tanggung jawab terhadap generasi-generasi baru yang tercipta di masa depan sekaligus penerapan link and match,” pungkasnya. (igp)

Related Posts