October 25, 2024
HUKUM & KRIMINAL

Jelang Pengamanan Sherpa Track G20, Polda Bali Gelar Latihan Tactical Floor Game

LITERASIPOST.COM, DENPASAR | Menjelang pengamanan side event Sherpa Track Presidensi G20, Polda Bali menggelar latihan Tactical Floor Game (TFG) di gedung Perkasa Raga Garwita (PRG) Polda Bali, Sabtu (20/8/2022).

Latihan TFG ini diikuti oleh seluruh perwira yang terlibat dalam pengamanan Sherpa Track di kawasan Nusa Dua, Bali dari tanggal 22 Agustus hingga 4 September 2022.

BACA JUGA :  FK UNUD Adakan Kampanye Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di SDN 4 Suana

Ada 6 side event yang akan diamankan Polda Bali. Pada 22-27 Agustus 2022 Polda Bali akan mengamankan Ministerial Conference on Women’s Empowerment. Pada 25 Agustus – 2 September 2022 kegiatan SAI20 Summit.

Selanjutnya pada 28 Agustus – 4 September 2022 mengamankan G20 Digital Economy Minister’s Meeting. 28 Agustus – 2 September 2022 Environment and Climate Ministerial Meeting.

Kemudian 28 Agustus – 4 September 2022 kegiatan The Education Minister’s Meeting. Pada 29 Agustus – 3 September 2022, Polda Bali juga mengamankan The Energy Transitions Ministerial Meeting.

BACA JUGA :  KK Miskin Kena Gusur, Bupati Suwirta Bantu Tempat Kos Sementara

Untuk mengamankan seluruh kegiatan side event G20 ini, Polda Bali akan menggelar operasi kepolisian dengan sandi “Ops Gapura Agung VIII -2022”. Polda Bali dengan back up Mabes Polri menerjunkan 2.590 personel untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada para delegasi.

Karo Ops Polda Bali, Kombes Pol. Firman Nainggolan, S.H., M.H. mengatakan, latihan TFG ini bertujuan agar para pejabat yang terlibat dalam operasi dapat mengetahui rencana pengamanan yang akan dilaksanakan.

Selain itu, juga untuk menyamakan persepsi dan tindakan seluruh personel di lapangan, baik dalam situasi normal maupun dalam situasi kontinjensi.

BACA JUGA :  Kapolda Bali Pimpin Apel Gelar Pasukan Cipkon Agung 2023, Pelanggaran WNA jadi Atensi

Kegiatan ini juga untuk memberikan gambaran tentang pelaksanaan tugas operasi sehingga seluruh personel bisa memahami dan menguasai wilayah operasi dan tempat penugasannya.

“Dengan TFG ini nantinya tidak ada lagi yang bingung atau tidak tahu dimana tempat penugasannya,” kata Karo Ops. (igp/r)

Related Posts