Kunjungi Yayasan Cahaya Mutiara Ubud, Winie Kaori Kagumi Semangat Kaum Disabilitas
LITERASIPOST.COM – GIANYAR | Yayasan Kaori Welas Asih (YKWA) dibawah naungan Kaori Group terus bergerak untuk kemanusiaan. Kali ini dengan menyambangi Yayasan Cahaya Mutiara Ubud, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, tepat di Hari Kemerdekaan RI ke-79 pada Sabtu (17/8/2024). Sebagai bentuk tali kasih, YKWA menyerahkan 1 unit komputer dan paket Sembako.
Pimpinan YKWA, Winie Kaori menyampaikan rasa kagum melihat kegigihan para penyandang disabilitas di yayasan ini. Kendati dengan keterbatasan fisik, mereka penuh semangat berkreasi, tidak mengenal lelah, untuk menyajikan perform yang luar biasa. Momentum 79 tahun Indonesia merdeka, kehadiran YKWA diharapkan dapat memberikan motivasi kepada mereka, ada yang bernyanyi, ada menari di atas kursi roda, dan ada pula kesehariannya berjualan.
“Walaupun dengan kondisi yang serba kurang, tetapi kami lihat semangat juang mereka untuk bisa terus berbuat, bergerak dan melakukan kebaikan, sangat luar biasa”, ungkap Winie Kaori.
Pihaknya mengatakan akan menjadwalkan setiap tahun berkunjung ke Yayasan Cahaya Mutiara Ubud guna memberikan support kepada mereka dalam melakukan aktivitas. Misalnya dalam membuat aksesoris, YKWA akan membantu suplai bahan baku agar mereka bisa membuat gelang atau kalung. Hasilnya bisa dipakai sendiri ataupun dijual untuk tambahan penghasilan.
“Saya kagum dan bersyukur, adik-adik kita di sini dengan telaten bisa menyerap peluang yang bisa dikerjakan, meski di atas kursi roda, mereka tidak diam saja. Harapan kami mereka tetap mendapatkan pendidikan secara formal maupun informal, kami lihat mereka bisa membuat Power Point, perform, sudah ada peningkatan kualitas. Dulu saat saya ke sini belum ada tempat untuk perform, tapi sekarang sudah ada. Kami bersinergi untuk mereka apa yang mereka butuhkan, yaitu perhatian, kasih sayang dan peluang apa yang mereka bisa lakukan”, jelasnya.
Winie Kaori juga mendengar bagaimana penyandang disabilitas di yayasan ini menyambung hidup dengan berjualan setiap hari menggunakan sepeda motor roda tiga. Mereka berjualan sambil mencari peluang bisnis yang bisa dilakukan dengan keterbatasan yang dimiliki.
“Dari mereka, kita yang normal akan terketuk hati, jangan bermalas-malasan, jangan jadi kaum rebahan. Mereka dengan keterbatasan saja semangatnya luar biasa, apalagi kita sebagai manusia yang diberikan tangan dan kaki secara normal kenapa harus diam? Saya bersama tim Kaori Group ingin berbagi kesempatan peluang, dimana 79 tahun Indonesia merdeka, kita berbagi kemerdekaan kepada mereka, Terus bergerak, terus berkarya, dan terus berkreativitas untuk masa depan”, pesan Winie Kaori. (igp)
