November 25, 2024
POLITIK & INSTANSI

Wali Kota Jaya Negara Dampingi Kunker Menteri Perdagangan di Pasar Badung

LITERASIPOST.COM, DENPASAR | Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) di Pasar Badung, Denpasar, Rabu (21/9/2022) pagi. Kunjungan ini dilaksanakan untuk meninjau serta memastikan stabilitas bahan pokok penyebab inflasi.

Turut mendampingi, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, Direktur Utama Perumda Pasar Sewakadarma Kota Denpasar IB Kompyang Wiranata, Kadisperindag Nyoman Sri Utari serta OPD terkait lainnya.

BACA JUGA :  Quino Big Mountain Siap Sapa Penggemar Reggae di Bali

Sejak tiba, rombongan langsung meninjau pedagang pasar. Tak jarang Mendag, Zulkifli Hasan bertanya langsung kepada pedagang terkait harga bahan pokok di Pasar Badung. Sembari mengecek, pihaknya turut berbelanja cabe merah, bawang merah, dan komoditi lainnya.

Dalam kesempatan tersebut Mendag, Zulkifli Hasan mengatakan, kunjungan kerja di pasar rakyat merupakan agenda rutin dalam rangka mengikuti perkembangan harga bahan pokok. Dimana, berdasarkan pemantauan di Pasar Badung ini diketahui harga bahan pokok tergolong stabil. Bahkan kisarannya berada di bawah rata-rata harga bahan pokok di Pulau Jawa.

BACA JUGA :  Bawaslu Badung Ingatkan Pemasangan Alat Peraga Kampanye Taat Aturan

“Tadi kami berbelanja, dan juga langsung memantau, harga Bawang Merah rata-rata 23 ribu, jika dibandingkan dengan harga di pulau Jawa mencapai 30 ribu, Cabe Merah disini 45 ribu, jika di Jawa 60 ribu kisarannya, jadi di Pasar Badung ini tergolong stabil, untuk stok saya kira aman,” ujarnya

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengucapkan terimakasih atas kunjungan Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan di Pasar Badung. Dimana, kunjungan ini dilaksanakan guna meninjau dan memastikan stabilitas harga bahan pokok yang menjadi indikator inflasi.

Terkait inflasi, Jaya Negara menjelaskan, Pemkot Denpasar bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) menggencarkan beberapa inovasi. Mulai dari Operasi Pasar, Subsidi bagi Pedang Pasar, Bazar Pangan, serta kerjasama lintas daerah untuk memastikan ketersediaan stok pangan.

BACA JUGA :  UPTD PPOT & PPK Dinkes Bali Adakan Forum Konsultasi Publik P4TO

“Saat ini kita sudah memiliki Sewaka Jaya Mart, dengan ini diharapkan mampu menjaga stabilitas harga dengan memberikan subsidi bagi pedagang, sehingga masyarakat tetap membeli dengan harga yang terjangkau, selain juga turut menggelar Operasi Pasar, Subsidi bagi Pedagang Pasar, Bazar Pangan, serta kerjasama lintas daerah untuk memastikan ketersediaan stok pangan,” ujarnya. (igp/r)

Related Posts