PLN Peroleh Penghargaan BUMN Paling Kooperatif dari Pemkab Badung
LITERASIPOST.COM – Badung | Komitmen PT PLN (Persero) dalam menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat memperoleh penghargaan dari Pemerintah Daerah Badung.
Apresiasi dalam bentuk penghargaan terbaik pertama sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) paling kooperatif dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Nasional ke 105 ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Badung di Kantor Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Badung, Jumat (15/03).
Sekda Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa menyampaikan pentingnya pencegahan dalam meningkatkan fungsi keselamatan saat bertugas. Hal ini telah secara konsisten ditunjukkan oleh para pelaku usaha baik BUMN maupun swasta sehingga pihaknya mengapresiasi hal tersebut.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, I Wayan Udayana mengatakan PLN senantiasa melaksanakan berbagai kegiatan untuk meningkatkan kesadaran terhadap K3 tak hanya di lingkup internal perusahaan namun juga masyarakat secara umum.
“Tiap tahunnya PLN bekerja sama dengan berbagai pihak termasuk Dinas Pemadam Kebakaran untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya keselamatan ketenagalistrikan,” jelasnya.
Terkait penghargaan yang diterima, Udayana menyampaikan bahwa ini merupakan bentuk apresiasi dan pengakuan pemerintah atas upaya yang dilaksanakan oleh UID Bali beserta PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi Bali (UP2D), UP3 sampai ke ULP yang kooperatif dalam menjalin kerja sama dalam penerapan K3.
Dirinya berharap penghargaan ini mampu meningkatkan motivasi tak hanya di satu unit pelaksana PLN saja namun di seluruh unit di lingkungan kerja Bali.
Manager PLN UP2D, Hesti Hartanti menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diterima dan berjanji akan mempertahankan bahkan meningkatkan performa tim K3 dengan peningkatan kompetensi melalui pelatihan.
“Demi memastikan pelayanan kelistrikan kepada pelanggan tetap optimal, unsur K3 tidak dapat dilepaskan, tak hanya membekali para petugas untuk benar-benar menerapkan safety namun kesadaran akan K3 ini juga wajib dimiliki masyarakat, untuk itu kami terus bergerilya ke desa-desa dan sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi terkait keamanan dan keselamatan ketenagalistrikan,” pungkas Hesti. (igp/r)
