October 3, 2024
BALI

Danrem Nilai Animo Remaja Bali Jadi Prajurit TNI AD Cukup Tinggi, Tapi Belum Maksimal

LiterasiPost.com, Denpasar –
Korem 163/Wira Satya menggelar Sidang Parade Penerimaan Tamtama Prajurit Karier TNI AD Gelombang I Sub Panda Bali. Sidang parade diikuti 269 orang, Jumat (2/4/2021).

Sidang parade yang berlangsung marathon dari pagi sampai pengumuman pada petang hari, dipimpin langsung Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf, S.H. dengan melibatkan seluruh panitia seleksi penerimaan, mulai dari Kepala Staf Korem 163/Wira Satya, unsur Staf Personel dan Staf Intel Korem 163/Wira Satya, Ajenrem 163/Wira Satya, Denkesyah Korem 163/Wira Satya serta Jasmani Militer Korem 163/Wira Satya.

BACA JUGA :  Ribuan Desa Pesisir dan Pulau Kecil Terancam Tenggelam, Jaring Nusa KTI Desak Pemerintah Lakukan Penyelamatan

Penilaian meliputi kelengkapan administrasi, kesehatan serta jasmani dan postur tubuh.

“Dari 269 orang yang kita seleksi dan nilai, maka sejumlah 152 orang dinyatakan lulus pada Sidang Parade Penerimaan Prajurit Karier Tamtama TNI AD Gelombang I Tahun Anggaran 2021 Sub Panda Bali, yang mana untuk selanjutnya akan mengikuti Sidang Parade Panda Kodam IX/Udayana yang dipusatkan di Mako Rindam Udayana,” ucap Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf di Makorem, Denpasar.

BACA JUGA :  Musisi dan Seniman Meriahkan Festival Karya Cipta Anak Negeri di Bali

Danrem menyatakan, kendati animo generasi muda di wilayah Bali untuk menjadi Prajurit TNI AD cukup baik, pihaknya menilai masih belum maksimal. Hal ini dikarenakan terjadi kekurangan 16 orang dari alokasi yang diberikan oleh pusat untuk dilakukan pemeriksaan di Sub Panda Bali, yakni Korem 163/Wira Satya.

“Dengan kondisi seperti ini, kesulitan kami yakni untuk menentukan mana yang tidak lulus karena bagus-bagus semua. Anak-anak di Bali posturnya memenuhi syarat, akhirnya kita harus lebih selektif mengatur alokasi,” jelasnya.

BACA JUGA :  PLN Hadirkan Listrik Andal Ramah Lingkungan dan UMKM Binaan di PICA Fest 2023

Ditambahkan Danrem, Kodim 1611/Badung menjadi pengirim peserta terbanyak, disusul Kodim 1609/Buleleng.

Dijelaskan pula, proses seleksi digelar sangat ketat dan terukur. Hal ini merupakan bagian dari upaya untuk mendapatkan calon-calon terbaik yang nantinya menjadi prajurit TNI AD. (igp/r)

Related Posts