NIVEA Sun Dukung Pariwisata Bali Terapkan Wisata Aman dan Taat Prokes
LITERASIPOST.COM, DENPASAR | NIVEA Sun menunjukkan kepeduliannya terhadap dampak panjang pandemi Covid bagi masyarakat Bali. Upaya yang dilakukan, yakni mendukung pemerintah Bali untuk memulihkan perekonomian lewat sektor pariwisata dengan mengajak masyarakat menerapkan wisata taat protokol kesehatan (prokes) demi keamanan dan kenyamanan bersama.
Melalui program Bali Bangkit, sambil membagikan produk NIVEA SUN secara gratis kepada para wisatawan untuk memastikan bahwa wisata mereka selalu terlindungi dari efek buruk sinar matahari, NIVEA Sun juga akan menyediakan fasilitas cuci tangan di 50 titik destinasi wisata guna menyebarkan edukasi mengenai pentingnya kedisiplinan dan ketertiban dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
“Sejak awal berdirinya, NIVEA berkomitmen untuk berperan aktif dalam memberikan kontribusi bagi peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. Kini saat dunia dilanda wabah Covid-19, kami tergerak untuk turut berkontribusi, salah satunya dengan mendukung program pemulihan ekonomi Bali,” ujar Marketing Manager NIVEA Skin Care, Diana Riaya saat press conference di Sanur Denpasar, Kamis (18/11/2021).
“Bali Bangkit merupakan upaya untuk memulihkan perekonomian melalui sektor pariwisata dengan mengajak masyarakat menerapkan wisata aman dan taat prokes. Ketaatan terhadap prokes melalui penerapan PHBS merupakan langkah penting dalam pemulihan perekonomian Bali yang memerlukan komitmen semua pihak termasuk wisatawan dan masyarakat Bali. Hal ini sejalan dengan pedoman Tri Hita Karana, yang salah satunya menekankan pentingnya hidup dalam keharmonisan antara manusia dengan manusia lainnya (Pawongan),” timpal Dr. dr. Ni Nyoman Sri Budayanti, Sp.MK(K) selaku Koordinator Udayana One Health Collaborating Center (Udayana OHCC) yang berperan sebagai koordinator bagi semua pihak termasuk pemerintah dan pihak swasta yang ingin berkontribusi dalam program ini.
“Pada tahun 2019, wisatawan mancanegara yang berwisata di Bali mencapai 6,5 juta orang atau sekitar 39% dari total kunjungan nasional, yang artinya pariwisata Bali menyumbang sekitar 29% terhadap devisa nasional atau 50% terhadap produk domestik regional bruto (PDRB). Memahami pentingnya peran strategis Bali bagi industri pariwisata Tanah Air, sinergi yang baik dari seluruh pihak sangat diperlukan untuk membangun Bali yang lebih kuat. Kami sangat mengapresiasi dukungan dari NIVEA Sun dan juga Udayana OHCC terhadap program Bali Bangkit ini,” ungkap Plt Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun, A.Par., MM.
NIVEA melalui NIVEA Sun juga akan menyebarkan edukasi melalui Public Service Announcement mengenai wisata aman dan taat prokes sekaligus membagikan informasi tempat wisata yang aman dan taat prokes di Bali.
“Melalui keterlibatan NIVEA dalam program ini, NIVEA mengajak semua pihak untuk saling jaga, menjadi guard atau pelindung bagi Bali tercinta. Kami berharap Bali bisa menjadi destinasi wisata yang lebih aman dan nyaman bagi wisatawan sekaligus lingkungan tempat tinggal yang lebih sehat bagi masyarakatnya,” tutup Diana.
Turut hadir perwakilan Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bali, ITDC, dan pihak terkait lainnya. (igp)
