Kasus Covid-19 di Denpasar Masih Tinggi, Masyarakat Diminta Kurangi Mobilitas
LiterasiPost.com, Denpasar –
Kasus Covid-19 di Kota Denpasar cenderung mengalami peningkatan. Pada Kamis (21/1/2021) kasus positif tercatat sebanyak 189 orang. Sementara itu, kasus sembuh sebanyak 55 orang dan 2 orang dinyatakan meninggal dunia.
Pasien meninggal dunia diketahui seorang perempuan berusia 56 tahun dengan status domisili di Desa Sanur Kauh. Pasien dinyatakan positif Covid-19 sejak 11 Januari 2021. Satu lagi diketahui seorang laki-laki berusia 34 tahun dengan status domisili di Kelurahan Pedungan yang dinyatakan positif sejak 14 Januari 2021..
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, mengatakan berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona risiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Karenanya, bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius Satgas Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat.
“Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu,” kata Dewa Rai.
Pihaknya mengajak masyarakat untuk mengurangi mobilitas, sementara menunda pulang kampung dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Hal ini mengingat tren peningkatan kasus yang diiringi dengan menurunya angka kesembuhan akan berpengaruh pada ketersediaan ruang isolasi dan perawatan.
“Mohon kepada masyarakat untuk mengurangi mobilitas, tunda dulu pulang kampung dan lakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah untuk meminimalisir klaster keluarga,” pungkasnya. (igp)